listyo sigit prabowo mualaf

listyo sigit prabowo mualaf,koin vegas,listyo sigit prabowo mualafJakarta, CNN Indonesia--

Salah satu warga negara Indonesia (WNI) di Lebanon, Ariq Fadhlur Cahyanto, membeberkan proses evakuasi dari negara tersebut saat Hizbullahdan tentara Israel berperang.

Ariq bercerita dia dan delapan WNI lain tinggal di Sekretariat Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Lebanon di Beirut.

Dia dan WNI lain dievakuasi ke tempat yang lebih aman oleh Kedutaan Besar RI di Beirut. Proses ini terjadi sehari setelah Israel membunuh pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Keesokan harinya pada hari Sabtu, KBRI Beirut menghubungi dan menjemput kami untuk evakuasi sementara di Shelter KBRI Beirut," ujar Ariq saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (3/10).

Lihat Juga :
WNI Lebanon Ungkap Detik-detik Pemimpin Hizbullah Dibom Israel

Setelah situasi dirasa aman, pihak KBRI melanjutkan proses evakuasi menuju Damaskus, Suriah. Ariq mengatakan mereka menggunakan jalur darat dari Beirut ke Damaskus.

Saat dihubungi, dia mengaku sedang dalam perjalanan menuju Damaskus.

Saat ini, kata Ariq, di Bandara Rafic Hariri di Beirut hanya tersedia satu maskapai Middle East Airline.

"Jadi kami saat ini berangkat menuju Damaskus dulu untuk bermalam di sana. Karena infonya imigrasi Yordania di perbatasan Yordania- Suriah tidak melayani imigran di atas jam 17.00 sore waktu setempat," ungkap Ariq.

Para WNI itu, lanjut dia, baru akan melanjutkan perjalanan ke Ibu Kota Yordania, Amman, keesokan harinya.

Lihat Juga :
Menlu Retno Sebut 25 WNI Sudah Dievakuasi dari Lebanon Lewat Suriah

Ariq menduga mereka akan terbang dari bandara di Amman ke Indonesia pada Sabtu atau Minggu (5 atau 6 Oktober).

Timur Tengah sedang membara usai Israel membunuh pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah dalam serangan udara di Beirut pada 28 September.

Sekitar sepekan kemudian tepatnya pada 1 Oktober, Israel meluncurkan invasi ke Lebanon. Mereka mengklaim operasi itu menargetkan infrastruktur Hizbullah.

Namun, Israel justru menggempur fasilitas sipil seperti kamp pengungsian di Lebanon selatan.

Pilihan Redaksi
  • Daftar Negara yang Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran ke Israel
  • Iran Ajak Negara Islam Bersatu Lawan Israel, Sebut Saudi Saudara
  • Wakil Iran dan Israel Cekcok di Rapat DK PBB soal Situasi di Timteng

Melihat aksi brutal Israel, Hizbullah tak tinggal diam. Mereka meluncurkan roket ke titik-titik pasukan Israel berkumpul.

Hizbullah tampaknya berusaha mencegah Israel menyusup lebih jauh ke Lebanon, terutama Beirut. Kedua pihak ini pun saling bertempur sengit.

Situasi yang memanas itu membuat banyak negara termasuk Indonesia mengeluarkan perintah evakuasi untuk menyelamatkan warganya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah (Roy) Soemirat, mengatakan proses evakuasi sudah mulai berlangsung.

"Terkait hal ini, proses evakuasi WNI dari Lebanon juga sedang berlangsung," kata Roy dalam rilis resmi, Selasa (2/10).

Roy mengatakan seluruh kedutaan besar RI di Timur Tengah saat ini terus melakukan koordinasi. KBRI juga terus melakukan komunikasi dengan seluruh WNI di wilayahnya masing-masing.

 

 



(isa/dna)

Previous article:wisatatoto com

Next article:jonitgl88