ugdewa 777

  • 2024-10-08 05:39:10 Source:ugdewa 777

    Browse(142)

ugdewa 777,orang ganteng kelas 5,ugdewa 777

Jakarta, CNBC Indonesia -Pada bulan ini, Bumi akan memiliki Bulan kedua dalam bentuk asteroid kecil yang disebut '2024 PT5'. Tak seperti Bulan utama yang telah menemani Bumi selama lebih dari 4 miliar tahun, Bulan mini yang baru hanya akan mengorbit di planet kita dalam waktu singkat, yakni 2 bulan.

Selanjutnya 2024 PT5 akan kembali ke 'rumah'-nya di komplek asteroid (asteroid belt), meninggalkan Bumi dan mengorbit di Matahari.

Tim ilmuwan yang berpengalaman dalam studi "peristiwa Bulan mini" mengidentifikasi peristiwa penangkapan gravitasi yang akan datang. Mereka melihat sifat dinamis yang aneh dari PT5 2024 saat mereka rutin memantau objek tersebut.

"Objek yang akan mengunjungi kita berasal dari asteroid belt Arjuna yang terbuat dari batuan luar angkasa dengan orbit mirip Bumi pada jarak rata-rata ke Matahari sekitar 93 juta mil (150 juta). kilometer)," kata penulis utama penelitian dan profesor Universidad Complutense de Madrid Carlos de la Fuente Marcos kepada Space, Senin (23/9/2024).

"Benda-benda di asteroid belt Arjuna adalah bagian dari populasi objek dekat Bumi, yaitu asteroid dan komet," ia menambahkan.

Insiden Bulan mini hadir dalam dua bentuk. Pertama adalah episode panjang saat asteroid menyelesaikan satu atau lebih revolusi terhadap planet kita, dengan interaksi gravitasi berlangsung selama satu tahun atau lebih.

Jenis episode kedua adalah pertarungan singkat di mana benda kecil tidak menyelesaikan satu putaran penuh. Penangkapan sementara ini dapat berlangsung hanya berhari-hari, berminggu-minggu atau bahkan beberapa bulan.

Pilihan Redaksi
  • China Pantau Gelembung Misterius di Atas Piramida Mesir
  • NASA Bangun 'BTS' di Bulan Biar Astronaut Bisa Dikontak 1x24 Jam
  • Roket Misterius China Kembali ke Bumi Usai 8 Bulan Keliling Antariksa
  • NASA Ungkap Wujud Matahari Dari Dekat

Marcos menjelaskan syarat untuk menjadi Bulan mini, objek harus mendekati Bumi pada jarak dekat sekitar 2,8 juta mil dengan kecepatan pelan sekitar 2.200 mph.

Sayangnya, saat 2024 PT5 mendekat ke Bumi, penampakannya tak akan kelihatan bagi mayoritas masyarakat umum.

"Objek tersebut terlalu kecil dan redup untuk teleskop dan teropong amatir pada umumnya. Namun, objek tersebut berada dalam kisaran kecerahan teleskop yang biasa digunakan oleh astronom profesional," kata Marcos.

Marcos mengatakan ia dan rekan-rekannya berniat melakukan observasi spektroskopi dan fotometrik PT5 2024 untuk lebih memahami sifatnya.


(fab/fab) Saksikan video di bawah ini:

Video: Inovasi AI Bantu Bank Perluas Penyaluran Kredit, Dijamin Aman?

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Ahli Ungkap Ancaman Kiamat Sembunyi di Balik Matahari

Previous article:ninja 338

Next article:vetogel