bursa777 alternatif
-
2024-10-08 04:08:54 Source:bursa777 alternatif
Browse(655)
bursa777 alternatif,sewaqq login,bursa777 alternatifJakarta, CNN Indonesia-- Arab Saudi lantang menyatakan tidak akan melakukan normalisasi dengan Israelsampai rakyat Palestinamendapatkan kemerdekaan sebagai sebuah negara. Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud mengatakan satu-satunya solusi adalah pembentukan negara Palestina yang diakui Israel. ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT Pangeran Faisal Al Saud menyatakan pendapatnya tersebut di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, bahwa Israel tak akan bisa menikmati perdamaian jika Palestina belum merdeka. Ia juga kembali mendesak segera dilakukan gencatan senjata secara permanen di Jalur Gaza. Dalam kesempatan itu, Faisal Al Saud mengatakan gencatan senjata demi menghentikan kematian warga sipil di Gaza adalah fokus Saudi saat ini. "Apa yang kami lihat adalah Israel menghancurkan Gaza, penduduk sipil di Gaza," katanya. "Ini sama sekali tidak perlu, sama sekali tidak bisa diterima dan harus dihentikan," ucap Faisal. Amerika Serikat juga sebelumnya kembali menyuarakan kemerdekaan Palestina sebagai sesuatu yang mutlak diperjuangkan. Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan Israel punya peluang untuk mempertahankan keamanannya, karena negara-negara di kawasan siap memberi jaminan untuk Israel. "Tetapi tidak ada cara untuk menyelesaikan tantangan jangka panjang untuk memberikan keamanan dan tidak ada cara untuk menyelesaikan tantangan jangka pendek dalam membangun kembali Gaza dan membangun pemerintahan di Gaza serta memberikan keamanan bagi Gaza, tanpa pembentukan negara Palestina," kata Miller, dikutip dari laman resmi Kemlu AS. Komentar ini muncul usai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan keberatannya soal ide pembentukan negara Palestina sebagai jaminan keamanan Israel. "Saya klarifikasi bahwa dalam pengaturan apa pun di masa mendatang, dengan kesepakatan atau tanpa kesepakatan, Israel harus memiliki kendali keamanan atas seluruh wilayah sebelah barat Sungai Yordan," kata Netanyahu, dikutip dari Reuters. Israel dan AS saat ini diduga tengah berselisih pendapat, lantaran pemerintahan Netanyahu menolak pembentukan negara Palestina.Lihat Juga :
Media Asing Soroti Peluang Prabowo di Pilpres, Mungkinkah 2 Putaran?Lihat Juga :
Netizen 'Panas' Komentari Gimik Gibran, Bagaimana Debat Pilpres di AS?Lihat Juga :
Houthi Jamin Tak Akan Serang Kapal dari 2 Negara di Laut Merah
Previous article:togel online 77
Next article:hoki jos
Related reading
- ● mimpi beli tas baru
- ● erek2 26
- ● erek 67
- ● joni toto togel
- ● sawah 2d togel bergambar
- ● jp paus hk
- ● angka capung dalam togel
- ● kode alam kelelawar masuk rumah
- ● dewicasino
- ● room fafafa hari ini
- ● juragan prediksi cambodia
- ● sabuk peluru
- ● rtp halo303
- ● cara membuat rangka tenda besi
- ● sabangpoker