warung vegas

warung vegas,e soccer f22,warung vegasJakarta, CNN Indonesia--

Milisi Hizbullah di Lebanon selatan dilaporkan mengerahkan drone pengintai hingga menerobos kompleks rumah Perdana MenteriBenjamin Netanyahu di Israel pada pekan lalu.

Surat kabar Zionis,Israel Hayom, melaporkan pada Minggu (18/8) bahwa pesawat tak berawak Hizbullah diduga menyusup ke Kota Caesarea di Israel utara.

Lihat Juga :
Prabowo ke Canberra, Teken Kerja Sama Pertahanan Baru RI-Australia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Insiden ini terjadi kala eskalasi antara Israel dan Hizbullah terus memanas sejak Tel Aviv melancarkan agresinya ke Jalur Gaza Palestina 7 Oktober lalu. Sejak itu, Hizbullah mendeklarasikan diri bergabung dalam "front pendukung Palestina" sehingga ikut-ikutan melancarkan serangan udara ke Israel.

Lantas, apakah benar drone Hizbullah menerobos dan mengintai rumah PM Israel Benjamin Netanyahu?

Berita ini pertama kali diungkap oleh Israel Hayom yang lantas dikutip oleh beberapa media di Timur Tengah, termasuk kantor Irna, Mehr News, hingga Palestine Chronicle.

Kantor berita Turki, Anadolu Agency, juga turut memberitakan insiden ini.

Lihat Juga :
Israel-Hizbullah Saling Serang usai Drone Diduga Intai Rumah Netanyahu
Lihat Juga :
Tentara Korut Membelot ke Korsel, Kabur Terobos Perbatasan



"Harian media Israel melaporkan drone pengintai Hizbullah kemungkinan masuk ke kediaman PM rezim Israel di area Caesarea," demikian laporan Mehr.

Pesawat tak berawak itu, lanjut laporanIsrael Hayom, berhasil mengambil rekaman kediaman Netanyahu.

Israel Hayom melaporkan kapal rudal Angkatan Laut Israel di lepas pantai Caesarea yang pertama kali mendeteksi drone yang diduga milik Hizbullah itu.

Mereka melaporkan rudal itu terbang di atas kota tersebut. Namun, militer Israel tak mengidentifikasi kepemilikan drone itu.

Israel Hayom juga menuturkan keberadaan drone itu tak terlacak oleh sistem radar lain.

Usai mendengar kabar drone ini, Israel mengerahkan jet tempur ke lokasi pesawat tak berawak terdeteksi namun gagal mengidentifikasi lokasi pastinya.

Sejumlah media Arab dan media yang berafiliasi dengan Hizbullah, Al Mayadeen, telah melaporkan insiden itu sebagai "peristiwa terkini" pada Minggu (19/8).

Netanyahu bantah

Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu lantas membantah insiden tersebut. Mereka menegaskan militer tak mengidentifikasi drone apapun saat itu.

Pilihan Redaksi
  • Jet Tempur Israel Salah Sasaran, Komandan IDF Tewas Dibom
  • Bos Hamas Yahya Sinwar 'Turun Gunung' Ikut Negosiasi Gencatan Senjata
  • Israel Makin Brutal Bom Tiap Sudut Gaza, 7 Ajudan Bos Hamas Tewas

Kantor PM juga menyebut tak ada drone asing yang mengintai dan mengumpulkan data serta rekaman dari rumah Netanyahu di Caesarea.

Tel Aviv menuturkan radar militer yang berbunyi kemungkinan "peringatan palsu" karena salah mengidentifikasi kawanan burung atau objek terbang lain sebagai potensi ancaman.

Meski begitu, Israel tak sepenuhnya mengesampingkan kemungkinan peluncuran drone kecil dari Lebanon.

Sementara itu, Hizbullah hingga kini tidak berkomentar maupun membantah soal insiden ini. Namun, Hizbullah memang makin getol melancarkan roket hingga rudal ke wilayah Israel dalam beberapa waktu terakhir.

(isa/rds)

Previous article:link alternatif airasiabet

Next article:ligapools