social turnamen pragmatic play

social turnamen pragmatic play,tango 77 login,social turnamen pragmatic play

PONOROGO, Jawa Pos Radar Madiun– Potensi tembakau petani di Desa Tatung, Balong, Ponorogo, memang menggiurkan.

Bahkan, hasil melimpah dari pertanian tembakau di desa tersebut sudah diprediksi jauh-jauh hari atau sejak awal musim kemarau tahun ini.

Petani tembakau di Desa Tatung disebut-sebut bakal mengakhiri  "puasa" panen raya.

Diketahui, dua tahun terakhir, mereka tak merasakan hasil manis dari keringatnya akibat pengaruh cuaca.

Baca Juga: Hasil Panen Petani Tembakau di Desa Tatung Ponorogo Diprediksi Tembus Rp 25 Miliar

Pada tahun 2020 lalu, mereka meniadakan panen raya lantaran hujan turun lebih awal. Namun kali ini situasinya berbeda.

Desa penghasil tembakau andalan di Ponorogo tersebut diperkirakan mampu kembali membukukan omzet miliaran rupiah tahun ini.

Seperti diutarakan Kepala Desa Tatung Rudi Sugiarto. Tahun ini lahan pertanian tembakau di desanya meningkat.

Baca Juga: Petani Tembakau Desa Tatung Untung Besar, Biasa Ganti Mobil Baru usai Panen Raya

Sedikitnya tercatat 400 petani tembakau di Desa Tatung. Merujuk hasil panen tahun lalu, Rudi memprediksi potensi hasil panen tahun ini tembus Rp 25 miliar.

"Semakin panjang musim kemaraunya kualitas juga baik, jadi banyak yang bertani tembakau tahun ini,’’ ujarnya.

Pun, dirinya menyebut jika luasan lahan tanaman tembakau yang ada di desanya naik. Dari musim sebelumnya 120 hektare menjadi 140 hektare.

Baca Juga: Harga Tembakau Bagus, Petani Ketiban Berkah Musim Kemarau

Warga desa yang dulunya menenam padi, banyak yang beralih ke temakau pada musim kemarau tahun ini.

Previous article:lukis 4d

Next article:erek erek trenggiling 2d